Minggu, 27 Desember 2015

Matriks BCG

       Matriks BCG adalah empat sel (2 dari 2) matriks yang digunakan untuk melakukan analisis portofolio bisnis sebagai langkah dalam perencanaan strategis yang didesain secara spesifik untuk mendorong usaha perusahaan multidivisi dalam merumuskan strategi tersebut.

       Keempat kuadran dalam matriks BCG adalah :

1. Tanda Tanya (Question Mark)
       Divisi dalam kuadran I memiliki posisi pangsa pasar relative yang rendah, tetapi mereka bersaing dalam industry yang bertumbuh pesat. Biasanya kebutuhan kas perusahaan ini tinggi dan pendapatan kasnya rendah. Bisnis ini disebut tanda tanya karena organisasi harus menjalankan strategi intensif (penetrasi pasar, perkembangan pasar atau pengembangan produk) atau menjualnya. Contoh perusahaan yang termasuk kedalam divisi Question Mark adalah PT Agronesia dan PD Jasa Kepariwisataan.

2. Bintang (Star)
       Bisnis di kuadran II mewakili peluang jangka panjang terbaik untuk pertumbuhan dan profitabilitas bagi organisasi. Divisi dengan pangsa pasar relative yang tinggi dan tingkat pertumbuhan industri yang tinggi seharusnya menerima investasi yang besar untuk mempertahankan dan memperkuat posisi dominan mereka. Kategori ini adalah pemimpin pasar namun bukan berarti akan memberikan arus kas positif bagi perusahaan, karena harus mengeluarkan banyak uang untuk memenangkan pasar dan mengantisipasi para pesaingnya. Contoh perusahaan yang termasuk kedalam divisi Star adalah PT Bank Jabar Banten.

3. Sapi Perah (Cash Cow)
       Divisi yang berposisi di kuadran III memiliki pangsa pasar relative yang tinggi tetapi bersaing dalam industry yang pertumbuhannya lambat. Disebut sapi perah karena menghasilkan kas lebih dari yang dibutuhkannya, mereka seringkali diperah untuk membiayai sektor usaha yang lain. Banyak sapi perah saat ini adalah bintang di masa lalu. Divisi sapi perah harus dikelola untuk mempertahankan posisi kuatnya selama mungkin. Contoh perusahaan yang termasuk kedalam cash Cow adalah PT Jasa Sarana.

4. Anjing (Dog)
       Divisi kuadran IV dari organisasi memiliki pangsa pasar relative yang rendah dan bersaing dalam industri yang pertumbuhannya rendah atau tidak tumbuh. Mereka adalah anjing dalam portofolioperusahaan, karena posisi internal dan eksternalnya lemah. Bisnis ini sering kali dilikuidasi, divestasi atau dipangkas dengan retrenchment. Contoh perusahaan yang termasuk kedalam divisi Dog adalah PD Agribisnis dan Pertambangan.

Kamis, 17 Desember 2015

Profil Wirausaha yang Sukses dari Segi Proses Kewirausahaan

       Dahlan Iskan (lahir di Magetan, Jawa Timur, 17 Agustus 1951; umur 61 tahun) adalah CEO surat kabar Jawa Pos dan Jawa Pos Group yang bermarkas di Surabaya. Ia juga adalah Direktur Utama PLN sejak 23 Desember 2009. Pada tanggal 19 Oktober 2011 berkaitan dengan reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu II, Dahlan Iskan diangkat sebagai Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara menggantikan Mustafa Abubakar.

- Karier :

Karier Dahlan Iskan dimulai sebagai calon reporter sebuah surat kabar kecil di Samarinda, Kalimantan Timur pada tahun 1975. Tahun 1976, ia menjadi wartawan majalah Tempo. Sejak tahun 1982, Dahlan Iskan memimpin surat kabar Jawa Pos hingga sekarang.

- Jawa Pos

       Dahlan Iskan adalah sosok yang menjadikan Jawa Pos waktu itu hampir mati dengan oplah 6.000 eksemplar, dalam waktu lima tahun menjadi surat kabar dengan oplah 300.000 eksemplar. Lima tahun kemudian terbentuk Jawa Pos News Network (JPNN), salah satu jaringan surat kabar terbesar di Indonesia yang memiliki 134 surat kabar, tabloid dan majalah, serta 40 jaringan percetakan di Indonesia.

- Fangbian Iskan Corporindo (FIC)

       Sejak awal 2009, Dahlan adalah sebagai Komisaris PT Fangbian Iskan Corporindo (FIC) yang akan memulai pembangunan Sambungan Komunikasi Kabel Laut (SKKL). SKKL ini akan menghubungkan Surabaya di Indonesia dan Hongkong dengan panjang serat optic 4.300 km.

- Perusahaan Listrik Negara (PLN)

       Sejak akhir 2009, Dahlan diangkat menjadi Direktur Utama PLN menggantikan Fahmi Mochtar yang dikritik karena selama kepemimpinannya banyak terjadi mati lampu di Jakarta. Semenjak memimpin PLN, Dahlan membuat beberapa gebrakan diantaranya bebas bayar pet se-Indonesia dalam waktu enam bulan gerakan sehari sejuta sambungan.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (Menteri BUMN)

       Pada tanggal 17 Oktober 2011, Dahlan Iskan ditunjuk sebagai pengganti Menteri BUMN yang menderita sakit. Ia terisak dan terharu begitu dirinya dipanggil menjadi Menteri BUMN karena ia berat meninggalkan PLN yang menurutnya sedang pada puncak semangat untuk melakukan reformasi PLN. Dahlan melaksanakan beberapa program yang akan dijalankan dalam pengelolaan BUMN. Program utama itu adalah restrukturisasi asset dan downsizing (penyusutan jumlah) sejumlah badan usaha.

       Beberapa kinerjanya disorot. Dahlan gagal membawa lima perusahaan BUMN untuk melepas saham perdana (Initial Public Offering/IPO) di lantai bursa. Adapun berkat kepemimpinannya, BUMN dinilai bersih dari korupsi oleh masyarakat juga merupakan kinerja dan keberhasilannya membangun BUMN.

- Kehidupan Pribadi

       Dahlan Iskan dibesarkan di lingkungan pedesaan dengan kondisi serba kekurangan. Orangtuanya tidak ingat tanggal berapa Dahlan dilahirkan. Dahlan akhirnya memilih tanggal 17 Agustus dengan alasan mudah diingat karena bertepatan dengan peringatan kemerdekaan RI. Dahlan Iskan pernah menulis buku berjudul Ganti Hati pada tahun 2008. Buku ini berisikan tentang pengalaman Dahlan Iskan dalam melakukan operasi cangkok hati di Cina.

Sabtu, 05 Desember 2015

Model Perilaku Konsumen Serta Hubungannya dengan Usaha

1. Model Howard-Sheth
     Howard-Sheth membuat model perilaku konsumen sebagai berikut :
- Variable yang mendorong merek
- Kualitas
- Harga
- Kekhususan
- Service
- Keterlibatan sosial
- Keluarga
- Referent group
     Model ini dibuat oleh John. A. Howard pada tahun 1963 dan pada tahun 1969 dipublikasikan bersama Jagdish N. Sheth. Model ini dapat digunakan untuk membantu menerangkan dan memahami perilaku konsumen meskipun tidak bisa digunakan untuk meramalkannya secara tepat.

2. Model Engel, Kollat dan Blackwell
     Model ini menggambarkan bagaimana cara seseorang melakukan pembelian, mulai timbulnya kebutuhan sampai akhir pembelian yaitu penilaian setelah pembelian. Tahap dasar dari proses pembelian menurut model ini adalah :
- Motivasi
- Pengamatan
- Proses belajar
     Kemudian diteruskan dengan pengaruh dari kepribadian, sikap dan perubahan sikap bekerja bersama pengaruh aspek sosial dan kebudayaan setelah itu sampailah pada tahap proses pengambilan keputusan konsumen.

3. Model Nicosia
     Model ini didasarkan pada teknik gambar aliran proses computer dengan umpan baliknya. Anggapan dari model ini adalah bahwa konsumen belum mempunyai perjalanan langsung tentang produk tertentu.

4. Model Andarieasen
     Model Andarieasen dibangun dari konsep-konsep tentang informasi sikap dan perubahannya dalam psikologi sosial. Kunci perubahan ini ditentukan oleh berbagai macam jenis informasi. Model ini menjelaskan seluruh proses dari rangsangan-rangsangan sampai dengan hasilnya yang berupa perilaku, semua itu terkandung dalam siklus pemrosesan yang terdiri dari empat tahap yaitu :
- Input berupa rangsangan
- Pengamatan dan penyaringan
- Perubahan-perubahan sifat
- Macam hasil yang mungkin terjadi

5. Model Clawson
     Model ini didasarkan pada teori bentuk dan teori bidang. Perilaku konsumen dipengaruhi oleh hasil konflik psikologis dalam berbagai situasi. Konsumen individu mengumpulkan valensi-valensi positif dan negatif dari suatu produk yang hendak dibeli. Terjadinya pembelian merupakan hasil bahwa valensi-valensi positif yang lebih besar daripada valensi negatif.

Jumat, 13 November 2015

Cara Menjadi Wirausaha Yang Sukses

Dalam menjadi wirausaha yang sukses terdapat lima poin yang sangat penting untuk menjadi wirausaha sukses dari nol, antara lain sebagai berikut :

1. Menentukan Produk
        Poin disin tidak selamanya harus berbentuk barang fisik, namun juga bisa berupa barang digital seperti ebook, ecourse atau semacamnya, bahkan bisa juga berbentuk layanan / jasa. Untuk menentukan produk yang tepat, tentu kita harus melakukan riset terlebih dahulu, mulai dari riset konsumen sampai riset persaingan. Produk yang baik adalah produk yang memiliki jumlah peminat (konsumen) yang besar namun memiliki tingkat persaingan kecil.
        Salah satu cara paling mudah untuk melakukan kedua riset tersebut adalah dengan menggunakan tool dari Google. Tool yang dimaksud adalah Google AdWords Keyword Planner, tool online gratis dari Google ini bisa digunakan untuk mencari tahu berapa banyak peminat suatu produk.

2. Mencari Tahu Target Pasar
        Wirausaha sukses adalah mereka yang bukan hanya pandai memilih produk namun juga pandai menganalisa siapa yang akan menjadi target pasar. Jadi, disini dituntut untuk mengetahui siapa target pasar atas produk yang akan dijual, karena jika dalam pengaplikasiannya salah, maka bisa dipastikan akan sulit untuk memperoleh penjualan.
        Target pasar secara garis besar dibedakan menjadi 4 bagian atau lebih dikenal dengan nama segmentasi yang meliputi :
a. Target produk      : Remaja belasan tahun
b. Target lokasi        : Kota besar di Indonesia
c. Target demografi : Anak orang kaya, uang jajan jutaan per bulan
d. Target psikografi : Remaja yang aktif di sosial media

3. Memilih Media Promosi Yang Efektif
        Ada banyak media yang bisa digunakan untuk promosi, seperti media cetak, internet, radio atau TV. Namun perlu diketahui bahwa tidak semua media tersebut efektif untuk meningkatkan penjualan, karena kembali lagi pada siapa target yang dituju. Salah satu cara menjadi wirausaha sukses dengan modal kecil bisa dengan cara memanfaatkan situs media promosi gratis di internet.

4. Menggunakan Strategi Promosi Kreatif
        Intinya di awal penjualan harus membina hubungan yang baik dengan pelanggan untuk mendapatkan loyalitas dari pelanggan. Pemasaran yang baik akan meningkatkan presentase untuk terjadi penjualan yang akan meningkatkan keuntungan dalam bisnis atau usaha yang dijalankan.

5. Membuat Pembukuan Untuk Menghitung Margin
        Akan jauh lebih baik jika wirausaha memiliki pembukuan yang jelas, karena dari pembukuan tersebut nantinya bisa menghitung untung dan rugi. Intinya pembukuan itu sangat penting untuk membantu menjadi wirausaha sukses dan juga akan membantu dalam merencanakan bisnis ke depannya.

Sabtu, 07 November 2015

Cara Menyusun Laporan Proposal Perencanaan Bisnis

1. Cover Depan Proposal
          Bagian ini berisi tentang sekilas judul proposal, nama usaha, dan juga nama yang membuat proposal. Buatlah sebaik mungkin cover proposal, karena cover yang baik akan memberikan kesan lebih dari pembacanya. Bila tidak mempunyai kemampuan mendesain cover, maka lebih baik menggunakan jasa orang lain yang memiliki kemampuan desain. Hal ini akan menjadi nilai tambah pada proposal usaha yang dibuat.

2. Daftar Isi Proposal
          Berisi tentang judul setiap bab serta nomor halaman tersebut. Hal ini bisa memudahkan seseorang untuk melihat apa saja yang ada didalam proposal usaha tersebut. Daftar isi pada sebuah proposal ibarat sebuah peta yang akan memberikan informasi sepintas tentang sebuah proposal usaha. Selain itu hal penting lainnya yang tidak boleh diabaikan adalah adanya alur yang baik dalam menyusun daftar isi. Hal ini akan memudahkan orang untuk memahami setiap bagian dalam proposal usaha.

3. Latar Belakang Perusahaan
          Latar belakang perusahaan sangat penting karena berkaitan dengan sejarah serta rekam jejak perusahaan. Pada bagian ini bisa berisi tentang perusahaan mulai dari nama perusahaan, bidang usaha, produk yang dijual, struktur organisasi, biodata pemilik perusahaan dan sebagainya. Dengan memberikan semua riwayat prestasi yang sudah diraih ke dalam proposal akan meningkatkan kepercayaan orang lain pada bisnis yang sedang dibangun.

4. Analisa Pasar dan Pemasaran
          Merupakan hal yang sangat penting dalam sebuah usaha, karena hal ini merupakan salah satu faktor yang sangat menentukan apakah usaha yang akan dijalankan bisa bersaing dan berkembang atau malah sebaliknya. Pada halaman ini berisi tentang produk yang akan dijual, target atau segmen pasar yang akan dibidik, analisa pesaing dengan metode SWOT, strategi pemasaran serta media apa saja yang akan digunakan untuk menjual produk.

5. Analisa Produksi Produk
          Analisa produk merupakan hal vital juga, karena pada tahap ini membahas tentang proses produksi produk, bahan baku yang digunakan, berapa orang yang diperlukan untuk memperoduksi produk pada jumlah tertentu. Dengan melakukan perhitungan yang matang mengenai bahan baku produk, peralatan apa saja yang akan digunakan, serta banyaknya tenaga kerja yang dibutuhkan akan memudahkan dalam menghitung biaya produksi.

6. Analisa Sumber Daya Manusia
          Untuk mengelola sebuah usaha yang besar diperlukan banyak tenaga yang diperlukan dalam proses produksi, pemasaran serta hal lainnya. Pada halaman ini bisa mencantumkan berapa banyak SDM yang dibutuhkan, kemampuan serta tingkat pendidikan yang harus dipenuhi, dan yang terakhir rencana jangka panjang untuk meningkatkan kualitas SDM. Satu hal lagi yang tidak kalah penting yaitu proses pemilihan karyawan sesuai dengan keterampilan.

7. Rencana Pengembangan Usaha
          Dalam membuka usaha tentu harus selalu berkembang dan melakukan inovasi agar bisa bertahan dalam persaingan yang sangat ketat. Dalam mengembangkan usaha banyak faktor yang harus diperhatikan agar tidak saling tumpang tindih. Salah satu contoh adalah menulis strategi yang akan digunakan untuk mengembangkan usaha missal dengan cara membuka business opportunity, franchise, atau memperbanyak chanel distribusi dengan cara yang lain.

8. Laporan Keuangan Perusahaan
          Dalam menyusun sebuah proposal laporan keuangan menjadi hal yang mutlak selalu ada. Dengan adanya laporan keuangan ini akan mempermudah orang lain untuk menilai apakah usaha layak untuk diberikan dana investasi atau tidak. Tulislah laporan pemasukan dan pengeluaran harian ataupun bulanan, laporan cash flow harian, laporan laba rugi, dan juga dana yang dibutuhkan untuk investasi pengembangan usaha.
          Laporan keuangan merupakan hal yang sangat vital dalam sebuah usaha. Dengan membuat laporan usaha yang baik akan memudahkan dalam mengontrol pengeluaran dan pemasukan cash flow perushaan. Saat ini banyak sekali software yang tersedia untuk membuat sebuah laporan keuangan, hal ini bisa digunakan sebagai salah satu alternative untuk memperbaiki kinerja.

9. Analisa Dampak dan Resiko Usaha
          Sebuah usaha memiliki sisi positif dan sisi negative, oleh karena itu seorang pengusaha harus bisa memperkirakan tingkat keberhasilan usaha yang akan dijalankan. Selain itu dampak yang terjadi dengan adanya usaha pada masyarakat serta di lingkungan lokasi tersebut. Selain itu harus mempersiapkan hal yang akan dilakukan untuk mengantisipasi bila terjadi sebuah kegagalan.

10. Ringkasan Eksekutif
          Biasanya dibuat untuk orang yang super sibuk, sehingga mereka bisa membaca dengan cepat proposal usaha yang diberikan. Ringkasan ini berisi semua hal yang ada didalam proposal usaha tetapi dibuat lebih ringkas dan padat sehingga lebih cepat dalam mengetahui semua isi proposalnya. Untuk membuat ringkasan eksekutif mungkin bisa membuatnya dalam bentuk business model canvas, sehingga untuk mengetahui bisnis yang akan dijalankan cukup dengan beberapa halaman saja.

11. Lampiran
           Lampiran bisa diisi hal-hal tambahan yang perlu diketahui oleh para investor seperti detail strategi pemasaran yang digunakan, saluran distribusi produk, analisa SWOT dan lain sebagainya.

Sabtu, 31 Oktober 2015

Konsep Pemasaran UKM Bagi Wirausahawan

                                   KONSEP PEMASARAN UKM BAGI WIRAUSAHAWAN

     Konsep pemasaran merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam menjalankan sebuah usaha, baik peluang usaha baru maupun usaha yang telah lama dirintis. Berbicara tentang konsep pemasaran, maka sesungguhnya sedang membicarakan bagaimana strategi pemasaran produk yang kita jual. Hal itulah yang dihadapi oleh usaha kecil saat ini.
Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengembangkan usaha kecil tentunya dengan fokus pada strategi pemasaran.

     Dengan terbatasnya anggaran pemasaran yang dimiliki usaha kecil, bukan berarti menjadikan usaha kecil kalah dengan usaha skala besar. Berikut beberapa cara untuk mengoptimalkan pemasaran dengan anggaran yang terbatas :
1. Bekerjasama dengan pengusaha atau rekan untuk pemasangan iklan
2. Mencoba mengirimkan penawaran produk kepada pelanggan serta memberikan potongan harga untuk pembelian paket tertentu
3. Perkenalkan produk dan usaha melalui media gratis, hal ini akan membantu pencarian para konsumen tentang produk yang ditawarkan
4. Libatkan lingkungan sekitar usaha sebagai salah satu kegiatan yang usaha laksanakan.

     Selain itu beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menyusun strategi pemasaran untuk usaha kecil yaitu sebagai berikut :

1. Konsisten
     Dengan adanya konsisten terhadap semua konsep pemasarannya dapat membantu mengurangi biaya pemasaran dan meningkatkan efektivitas penciptaan merek
Perencanaan
Perencanaan konsep pemasaran yang akan dijalankan usaha kecil sangat mempengaruhi banyaknya pelanggan yang diperoleh. Oleh karena itu luangkan waktu untuk merencanakan strategi pemasaran, anggaran pemasaran serta konsep lainnya.

2. Strategi
     Merupakan dasar untuk kelanjutan kegiatan pemasaran yang telah direncanakan, misalnya siapa target pasar, bagaiman cara usaha kecil membidik pelanggan dan rencana lainnya.

3. Target Pasar
     Mendefinisikan secara tepat pangsa pasar yang dituju dengan memilih satuatau lebih dari segmen pasar yang akan dimasuki. Target pasar yang jelas akan membuat konsep pemasaran lebih mudah dilaksanakan.

4. Anggaran
     Menghitung anggaran merupakan bagian yang terberat dan membutuhkan keakuratan hasil hitungan. Dari anggaran yang dibuat, dapat dipersiapkan dana yang akan dibutuhkan untuk pemasaran.

5. Bauran Pemasaran
     Biasanya dijelaskan sebagai produk, harga, tempat dan promosi. Sebagai pengusaha kecil, perlu memutuskan dengan spesifik produk atau jasa, harga yang sesuai, dimana dan bagaimana akan mendistribusikan produk, dan bagaimana orang lain dapat mengetahui tentang produk yang ditawarkan.

6. Website
     Saat ini bisnis apapun termasuk usaha kecil usahakan memiliki website, karena hampir 60% konsumen datang dari informasi dari internet sehingga produk yang ditawarkan melalui website pun sangat mendukung peningkatan jumlah pelanggan yang tertarik dengan produk yang ditawarkan.

Kamis, 24 September 2015

Wirausaha


 

Nama        : Anissa                                                                   
NPM         : 51214303
Tugas        : Pertama



 Definisi Wirausaha
Wirausaha adalah seseorang yang berani berusaha secara mandiri dengan mengerahkan segala sumber daya dan upaya meliputi kepandaian mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya serta mengatur permodalan operasinya untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai lebih tinggi.

Tipe Wirausaha
Dari pengamatan perilaku wirausaha ada tiga macam tipe wirausaha, antara lain :
1.      Wirausaha yang memiliki inisiatif.
2.      Wirausaha yang mengorganisir mekanis sosial dan ekonomi untuk menghasilkan sesuatu.
3.      Wirausaha yang menerima resiko atau kegagalan.

Profil Wirausaha
Sukyatno (Hoo Tjioe Kiat) pendiri produk Es Teller 77
             
         Terinspirasi dari sang mertua yang menang lomba es teller pun mencoba menjual es teler di emperan toko dengan menggunakan tenda-tenda pada tanggal 7 Juli 1982. Sukyatno mulai menekuni bisnis es telernya yang diberi nama es teller 77. Angka 77 digunakan sebagai merek es telernya, karena angka tersebut mudah diingat dan diharapkan menjadi angka hoki baginya.
         Dari sebuah warung tenda di emperan toko, Sukyatno berinisiatif untuk mengembangkannya menjadi bisnis waralaba. Setelah 5 tahun mempertahankan bisnisnya dibuka gerai es teler 77 di Solo dengan system franchise. Semenjak itu perkembangan bisnisnya pun sangat pesat, dengan keuletan dan kerja keras yang dimiliki Sukyatno kini es teler 77 telah memiliki lebih dari 180 gerai yang tersebar di berbagai pusat perbelanjaan dan pertokoan yang ada di Indonesia bahkan hingga mancanegara.
      Atas kerja keras dan perjuangan keluarga Sukyatno dalam mengembangkan bisnisnya, berbagai penghargaan pun pernah diterimanya. Kesuskesan es teler 77 dalam mengembangkan bisnis franchisenya menjadi motivasi besar bagi semua orang.

Model Wirausaha
Ada 3 macam model wirausaha, antara lain :
1.      Wirausaha Rutin (Wirt) >> Wirausaha yang melakukan kegiatan sehari-hari cenderung menekankan pada pemecahan masalah dan perbaikan standar prestasi tradisional.
2.      Wirausaha Arbitase >> Wirausaha yang selalu mencari peluang melalui kegiatan penemuan (pengetahuan) dan pemanfaatan (pembukaan).
3.      Wirausaha Inovatif >> Wirausaha yang menghasilkan ide-ide dan kreasi-kreasi baru yang berbeda.